Efektivitas Lotus Birth Dalam Meningkatkan Kadar Hemoglobin Pada Bayi Baru Lahir Sebagai Strategi Pencegahan Anemia
Abstract
Latar Belakang: Metode Lotus birth adalah metode persalinan yang membiarkan tali pusat tetap terhubung dengan bayi dan plasenta setelah kelahiran, tanpa menjepit ataupun memotongnya. Dengan lotus birth, bayi diharapkan mendapatkan lebih banyak darah yang mengandung oksigen, makanan dan antibodi sehingga memberikan waktu bagi tali pusat untuk terpisah dari bayi secara alamiah.
Tujuan: Untuk mengetahui efektivitas metode lotus birth setelah bayi lahir terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada bayi baru lahir, sebagai strategi pencegahan anemia di praktik Mandiri Bidan Eka.
Metode: Desain yang digunakan adalah desain penelitian pre test post test with control group design. Metode penelitian yang digunakan quasi eksperiment. Sampel penelitian ini adalah bayi yang dilahirkan secara spontan, pengambilan darah bayi dilakukan oleh petugas laboratorium pada hari ke 1 dan setelah tali pusat lepas. Jumlah responden yaitu 30 bayi baru lahir kemudian dijadikan dua kelompok (perlakuan dan control). Masing-masing kelompok berjumlah 15 orang bayi baru lahir.
Hasil: Hasil uji statistic efektivitas lotus birth dengan Paired t-test diketahui bahwa nilai p sebesar 0,004, dengan nilai thitung 8,206 yang artinya bahwa pemberian lotus birth sangat efektif terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada bayi baru lahir.
Â
Simpulan: Hasil tersebut menunjukkan ada efektivitas metode lotus birth dengan peningkatan kadar hemoglobin pada bayi baru lahir.
Â
Kata Kunci: Anemia, Bayi barulahir, hemoglobin, Lotus birth
Â
Â
                                                                        Abstract
Â
Background:Â The lotus birth method is a method of delivery that allows the umbilical cord to remain connected to the baby and placenta after birth, without pinching or cutting it. With a lotus birth, the baby is expected to get more blood which contains oxygen, food, and antibodies so as to allow time for the umbilical cord to separate from the baby naturally.
Objectives: To determine the effectiveness of the lotus birth method after birth to increase hemoglobin levels in newborns, as a strategy to prevent anemia in the Eka's independent practice.
Methods: The design used was a pre-test post-test research design with a control group design. The research method used is quasi-experiment. The samples of this study were babies born spontaneously, the baby's blood was collected by laboratory staff on day 1 and after the umbilical cord was removed. The number of respondents was 30 newborns and then divided into two groups (treatment and control). Each group consists of 15 newborns.
Results: The results of the statistical test on the effectiveness of lotus birth with Paired t-test showed that the p-value was 0,004, with a tcount of 8.206 which means that giving lotus birth was very effective in increasing hemoglobin levels in newborns.
Conclusions: These results indicate the effectiveness of the lotus birth method by increasing hemoglobin levels in newborns.
Â
Keywords: Anemia, newborn baby, hemoglobin, Lotus birth
Full Text:
FULL TEXT PDF (Bahasa Indonesia)References
Arma, N., & Evareny, L. (2016). Perbedaan Kadar Hemoglobin dan Hematokrit Bayi Baru Lahir Akibat Perbedaan Waktu Penjepitan Tali Pusat. Jurnal Kesehatan Andalas, 5(1), 78–82.
Bidan, G. P., Birth, L., Rahma, A. S., & Journal, A. (2019). Gambaran Pengetahuan Bidan tentang Lotus Birth, Andi Sitti Rahma et al. 3(1).
Buwana, T. I., Yogyakarta, S. A., Nogotirto, M., & Sleman, G. (2012). Perbedaan Lama Pelepasan Tali Pusat. 15–24.
Herlyssa, H., Mulyati, S., & Martini, R. (2015). Perbedaan Pertumbuhan Bayi Baru Lahir Pada Metode Lotus Birth. Ilmu Dan Teknologi Kesehatan, 2(2), 1–9.
Plasenta, P., Pelepasan, L., Pusat, T., Keberhasilan, D., & Kebidanan, J. (2013). PENGARUH PERSALINAN LOTUS BIRTH TERHADAP LAMA PELEPASAN PLASENTA , LAMA PELEPASAN TALI PUSAT DAN KEBERHASILAN BOUNDING ATTACHMENT Lia Ratnasari , Ella Lail Surbekti , Andita Wahyundari & Nurul Eko W. V(02), 46–56.
Program, M., Pendidikan, S., Fakultas, D., Universitas, K., Sakit, R., Pusat, U., & Besi, A. D. (n.d.). Delayed Cord Clamping As an Effective Strategy To Reduce the Incidence of Iron Deficiency Anemia in the Newborn.
Propagation, W. (2018). Μ 2 , Ρ 2 Μ 1 , Ρ 1. 4(May), 2–3.
Yuyun Setyorini, S. (2015). Pengaruh Metode Persalinan Lotus Terhadap Adaptasi Fisiologis Bayi Baru Lahir. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan, 4(No 2), hlm 82-196.
DOI: https://doi.org/10.33859/dksm.v12i1.681
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Febriana Sari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.