PENGARUH KEHAMILAN USIA REMAJA DENGAN KEJADIAN PERSALINAN PREMATUR DAN BBLR DI RSUD Dr. H. MOCH ANSARI SALEH BANJARMASIN TAHUN 2014
Abstract
Latar Belakang: Angka kejadian hamil di usia remaja, meningkat dengan signifikan pada tahun 2002 9,3%, tahun 2007 menjadi 11,6% dampak negatif dari kehamilan usia remaja pada kesehatan reproduksi dapat menyebabkan persalinan premature dan BBLR.
Tujuan: menganalisis pengaruh kehamilan usia remaja dengan kejadian persalinan prematur dan BBLR di RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Survey analitik dengan pendekatan retrospectiv. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu usia remaja yang melahirkan bayi prematur dan BBLR di ruang VK bersalin RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin dari bulan Januari-Desember tahun 2014 dengan jumlah 81 orang. Teknik sampling menggunakan total sampling. Pengumpulan data menggunakan data sekunder yaitu buku register.
Hasil: Analisis bivariat menggunakan kolmogorov smirnov menunjukkan tidak ada pengaruh kehamilan usia remaja dengan kejadian persalinan prematur p = 1,00 dan α = 0,05, dan tidak ada pengaruh kehamilan usia remaja dengan kejadian BBLR p = 1,00 dan α = 0,05.
Kesimpulan: Kehamilan usia remaja tidak berpengaruh dengan kejadian persalinan prematur dan BBLR.
Kata Kunci: Kehamilan usia remaja, Prematur, BBLR
Tujuan: menganalisis pengaruh kehamilan usia remaja dengan kejadian persalinan prematur dan BBLR di RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Survey analitik dengan pendekatan retrospectiv. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu usia remaja yang melahirkan bayi prematur dan BBLR di ruang VK bersalin RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin dari bulan Januari-Desember tahun 2014 dengan jumlah 81 orang. Teknik sampling menggunakan total sampling. Pengumpulan data menggunakan data sekunder yaitu buku register.
Hasil: Analisis bivariat menggunakan kolmogorov smirnov menunjukkan tidak ada pengaruh kehamilan usia remaja dengan kejadian persalinan prematur p = 1,00 dan α = 0,05, dan tidak ada pengaruh kehamilan usia remaja dengan kejadian BBLR p = 1,00 dan α = 0,05.
Kesimpulan: Kehamilan usia remaja tidak berpengaruh dengan kejadian persalinan prematur dan BBLR.
Kata Kunci: Kehamilan usia remaja, Prematur, BBLR
Full Text:
UntitledReferences
Riskesdas. 2010. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan, Republik Indonesia.
BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan, 2013. Laporan Tahunan.
Notoadmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nursalam, 2009. Konsep dan Penetapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
STIKES Sari Mulia 2014. Buku Panduan Skripsi. Banjarmasin: STIKES Sari Mulia
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2015 Ahmad Hidayat, Bagus Rahmat Santoso, Mega Eria Pratama
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.