Efektivitas Pemberian Infused Water MentimunTerhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi Di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya

Karmitasari Yanra Katimenta, Siti Santy Sianipar, Nani Indriani

Abstract


Pendahuluan: Mentimun merupakan tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai terapi komplementer, khasiatnya menurunkan tekanan darah. Dimana tekanan darah adalah dorongan ke dinding arteri saat darah dipompa keseluruh tubuh, dikenal dengan hipertensi atau gangguan pada pembuluh darah mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawa darah terhambat sampai ke jaringan. Di Panarung, lansia hipertensi belum mengetahui tentang infusedwater mentimun sebagai terapi komplementer namun sudah secara rutin memeriksakan diri ke Puskesmas.

Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Efektivitas Pemberian Infused water Mentimun Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi di Wilayah kerja UPT Puskesmas Panarung Kota Palangka Raya.

Metode: Desain Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Pre Eksperimental yaitu penelitian one group pre-post test design. Pengambilan sampling menggunakan teknik porposive sampling.Populasi pada penelitian ini lansia yang berada di Puskesmas Panarung Palangka raya. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 lansia dengan menggunakan uji statistik Uji t-paired test.

Hasil: Hasil penelitian ini yaitu,berdasarkan hasil uji beda t pada tabel paired sampel test menunjukkan nilai sig (2-tailed) 0,000 jika dibandingkan dengan nilai  0,05 nilai signifikan lebih kecil yang berarti pemberian infused water mentimun efektif terhadap tekanan darah sistolik dan diastolik.

Simpulan: Hasil penelitian didapatkan tekanan darah responden setelah di berikan infused water mentimun dengan hasil tekanan darah yaitu mengalami penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi dengan tekanan darah rata-rata prehipertensi dan tekanan darah normal.

Kata Kunci: Hipertensi, Infused Water, Lansia, Mentimun, Tekanan Darah, Terapi Komplementer



ABSTRACT

 Background: Cucumber is a plant that can be used as a complementary therapy, its eficacy lowers blood pressure. where blood pressure is the impulse to the artery wall then blood is pumped to the entire body known as hypertension or blood vessel disorders resulting in supplying oxygen and nutrients carried by the blood is blocked up to the tissue.in the Panarung area of erderly hypertension, they do not know about cucumber infused water as a complementary therapy but have regularly checked into the health center.

Objective: The research objective was to determine the effect of cucumber infused water on blood pressure reduction in elderly hypertension in the work area of the Panarung public health center in Palangka city.

Methods: The study design used the type of pre experimental research that is research one group pre-post test design , sampling using purposive sampling technique. The population in this study elderly who are at the Panarung Palangka Raya health center. The sample in this study amounted to 30 elderly by using the test.

Result: The results of this study are,based on the results of different test in the paired table the sample test shows the value of sig (2 tailed) .000 if compared with the value of  0.05 smaller significant value which means there is an influence on the administration of cucumber infused water to systolic and diastolic blood pressure.

Conclusion: The results of the study get the respondent’s blood pressure after being given an infused water cucumber with the results of blood pressure which is decreased.

Keywords: Blood Pressure, Complementary Therapy, Cucumber, Ederly, Hypertension, Infused Water


Full Text:

FULL TEXT PDF

References


Abed Nego, Bangun. 2013. Ensiklopedia JusBuah dan Sayur Untuk Penyembuhan. Bandung: Indonesia Publishing House.

Bustan, M.N. 2007. Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Rineka Cipta.

Doengos, Marilyn. 2006. Rencana Asuhan Keperawatan. Jakarta: EGC.

Gunawan, Lany. 2005. Hipertensi Tekanan Darah Tinggi. Jakarta: Kanisius.

Hidayat, Alimul, A. Aziz. 2008. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika.

Karim,Rahmah Fauziah. 2009. Pemanfaatan Mentimun Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Medan: Fakultas Keperawatan.

Lani, Lingga. 2012. Bebas Hipertensi Tanpa Obat. Jakarta: Agro Media Pustaka.

Mansjoer, Arif. 2008. Kapita Selekta Kedokteran edisi 3. Jakarta: Media Aesculaplus.

Machfoedz, I. 2007. Statistika Deskriptif : Bidang Kesehatan, Keperawatan dan Kebidanan (BioStatistik). Yogyakarta: Fitramaya.

Murtie, Yahya. 2014. Infused Water. Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer.

Muttaqin, Arif. 2009. Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Sistem Kardiovaskular dan Hematologi. Jakarta: Salemba Medika.

Nursalam. 2008. Pendidikan dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Notoatmodjo. 2012. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Palmer, dkk. 2007. Tekanan Darah Tinggi. Jakarta: Erlangga.

Probosari, Enny Aisyah 2014. Pengaruh Pemberian Jus Mentimun Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Hipertensi Wanita Usia 40-60 Tahun. Semarang: Universitas Diponegoro.

Raditya, Harso Risang. 2015. Pengaruh Pemberian Infused Water Kombinasi Mentimun Dan Anggur Merah Terhadap Tekanan Darah Pada Laki-Laki Dewasa Muda. Bandung: Universitas Kristen Maranatha.

Shanty,Meita. 2011. Silent Killer Diseases. Yogyakarta: Javalitera.

Sustrani, Lanny, Dkk. 2005. Hipertensi Dan Penangulangannya. Jakarta: Erlangga.

S.Tamher, Noorkasiani. 2009. Kesehatan Usia Lanjut Dengan Pendekatan Usia Lanjut. Jakarta: Salemba Medika.

Tapan, Erik MHA. 2004. Penyakit Ginjal dan Hipertensi. Jakarta: Gramedia.

Udjianti, Juni Wayan. 2010. Keperawatan Kardiovaskular. Jakarta: Salemba Medika.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2018 Karmitasari Yanra Katimenta, Siti Santy Sianipar, Nani Indriani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.