Perbedaan Pengaruh Pemberian Air Kelapa Muda Dan Cincau Hijau Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi

Novika Andora, Richta Puspita Haryanti

Abstract


Latar Belakang: Hipertensi  merupakan faktor risiko stroke, penyakit jantung koroner (PJK), gagal jantung, gagal ginjal, dan aneurisma arteri (penyakit pembuluh darah). Kandungan air kelapa muda yang dapat menurunkan tekanan darah adalah kalium. Kalium dalam cairan ekstraseluler akan menyebabkan jantung rileks dan juga membuat detak jantung menjadi lambat. Cincau hijau mengandung bioaktif salah satunya fenol yang berperan dalam menurunkan hipertensi.

Tujuan: untuk mengetahui perbedaan pengaruh pemberian air kelapa muda dan cincau hijau terhadap perubahan tekanan darah pada penderita hipertensi.

Metode :quasy eksperimen dan pendekatan two-group pre-post-test design , teknik purposive sampling. Besar sampel adalah 30 responden; dibagi menjadi dua kelompok, kelompok pertama diberi air kelapa muda dan kelompok kedua diberi cincau hijau. kelompok pertama diberikan air kelapa muda selama 7 hari berturut-turut sebanyak 2 kali sehari, kemudian kelompok kedua diberikan cincau hijau selama 7 hari berturut-turut sebanyak 2 kali sehari. Kedua kelompok diukur sebelum dan sesudah perlakuan pada hari pertama dan terakhir

Hasil : setelah pemberian air kelapa muda terjadi penurunan tekanan darah sistolik sebesar 10,6 mmHg dari selisih hasil pre dan post test (152,25-141,65 mmHg), dan tekanan darah diastolik sebesar 9,625 mmHg dari selisih antara pre dan post test. -tes (97.375 - 87). ,75 mmHg), sedangkan pada kelompok air cincau hijau terjadi penurunan tekanan darah sistolik sebesar 14,125 mmHg dari selisih antara pre dan post test (154,375-139,25mmHg), kemudian tekanan darah diastolik menunjukkan penurunan sebesar 12,325 mmHg dengan hasilnya (98.125 - 85, 8 mm Hg).

Simpulan : terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil kelompok pertama (air kelapa muda) dan kelompok kedua (cincin hijau) terhadap penurunan tekanan darah (sistolik) dengan hasil Mann-Whitney Test diperoleh Nilai P 0,001 atau P < 0,05, maka pada tekanan darah (diastolik) juga diperoleh perbedaan yang signifikan pada hasil pengaruh dengan hasil Mann-Whitney Test didapatkan P = 0,000

 

Kata kunci: Air kelapa muda, air cincau hijau, hipertensi , tekanan darah

 

Background: Hypertension is a risk factor for stroke, coronary heart disease (CHD), heart failure, kidney failure, and arterial aneurysm (blood vessel disease). The content of young coconut water that can lower blood pressure is potassium. Potassium in the extracellular fluid will cause the heart to relax and also make the heart rate slow. Green grass jelly contains bioactive, one of which is phenol, which plays a role in reducing hypertension.

Purpose: to determine the difference in the effect of giving young coconut water and green grass jelly on changes in blood pressure in patients with hypertension.

Methods: quasi-experimental and two-group pre-post-test design approach, purposive sampling technique. The sample size is 30 respondents; divided into two groups, the first group was given young coconut water and the second group was given green grass jelly. the first group was given young coconut water for 7 consecutive days 2 times a day, then the second group was given green grass jelly for 7 consecutive days 2 times a day. Both groups were measured before and after treatment on the first and last days

Results: after giving young coconut water there was a decrease in systolic blood pressure of 10.6 mmHg from the difference between pre and post-test results (152.25-141.65 mmHg), and diastolic blood pressure of 9.625 mmHg from the difference between pre and post-tests. -test (97,375 - 87). ,75 mmHg), while in the green grass jelly water group there was a decrease in systolic blood pressure of 14.125 mmHg from the difference between the pre and post-test (154.375-139.25mmHg), then diastolic blood pressure showed a decrease of 12.325 mmHg with the result (98.125 - 85, 8 mm Hg).

Conclusion: there is a significant difference between the results of the first group (young coconut water) and the second group (green ring) in reducing blood pressure (systolic) with the results of the Mann-Whitney Test obtained a P-value of 0.001 or P < 0.05, then the blood pressure (diastolic) also obtained a significant difference in the results of the influence with the results of the Mann-Whitney Test obtained P = 0.000

 

Keywords: young coconut water, green grass jelly, hypertension, blood pressure

 


References


Binaiyati, S., & Asnindari, L. N. (2017). Pengaruh Terapi Air Kelapa Muda Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Mejing Wetan Gamping Sleman Yogyakarta (Doctoral dissertation, Universitas' Aisyiyah Yogyakarta)..

Bobby A.S. dan Widyaningsih T.D 2014. Peranan Senyawa Bioaktif Cincau Terhadap Penurunan Tekanan Darah Tinggi. Jurnal Pangan dan Agroindustri.

Gandari, N. K. M., & Agustini, I. R. (2016). Pengaruh Pemberian Air Kelapa Muda Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Banjar Pisang Desa Taro Kabupaten Gianyar. Jurnal Dunia Kesehatan, 5(2).

Kurnia, 2014. Khasiat Buah Kelapa. Yogyakarta: Nuha Medika.

Mawarni,SI,Ruhyana. 2018. “Pengaruh Pemberian Cincau Hijau Terhadap Tekanan Darah Penderita Hipertensi Di Dusun Grujugan Bantul Yogyakartaâ€.Program Studi Keperawatan. Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Padmiarso. 2011. Penyakit Tidak Menular. Jakarta: EGC.

Putra,YB,Isnaeni. 2017.“Pengaruh Pemberian Cincau Hijau Terhadap Perubahan Tekanan Darah Penderita Hipertensi Usia 40-60 Tahunâ€.Program Studi Keperawatan. Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Sari Indah,Nur Yanita. 2017.Berdamai Dengan Hipertensi.Jakarta: Bumi Medika

Setyorini, A.2012. Efek Antihipertensi Tablet Effervecent Herbal Cincau Hitam (Mesona Palustris BI)

Sundari.2014.Minuman Cincau Hijau (Premna Oblongifolia Merr) dapat Menurunkan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Ringan dan Sedang. J. Gizi Pangan.

Tarwoto, T., Mumpuni, M., & Widagdo, W. (2018). Pengaruh Konsumsi Air Kelapa Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi. Quality: Jurnal Kesehatan, 12 (1), 1-7.

WHO, 2013. Data Profil Kesehatan. USA. Philadelphia.




DOI: https://doi.org/10.33859/dksm.v12i1.718

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2021 novika andora, Richta Puspita Haryanti

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.