HUBUNGAN LAMA HEMODIALISIS DENGAN PENURUNAN NAFSU MAKAN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI UNIT HEMODIALISA RSUD ULIN BANJARMASIN
Abstract
ABSTRAK
Latar Belakang: Pasien hemodialisis rentan terhadap kekurangan gizi yang disebabkan komponen dalam hemodialisis ada bermacam-macam, seperti Dialyzer (Kidney artificial), blood line, AV fistula, cairan bicarbonate, cairan asam. Pasien yang sudah lama menjalani hemodialisis akan memiliki kadar ureum dan kreatinin yang tinggi. Kadar ureum dan kreatinin yang meningkat tersebut dapat
merangsang produksi asam lambung, sehingga menyebabkan keluhan seperti sakit maag (gastritis), yaitu mual, muntah, perih ulu hati, kembung dan tidak nafsu makan.
Tujuan: Menganalisa hubungan lamanya hemodialisis dengan penurunan nafsu makan pada pasien Gagal Ginjal Kronik di Unit Hemodialisa RSUD Ulin Banjarmasin.
Metode: Metode penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Cara pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan purposive sampling yaitu sebanyak 174 orang pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisa dalam penelitian ini menggunakan uji Chi Square pada derajat kepercayaan (0,05) 95%.
Hasil: Sebagian besar responden yang cukup lama (1-3 tahun) yang menjalani hemodialisa sebanyak 96 orang (55,2%) dan responden mengalami penurunan nafsu makan berat sebanyak 114 orang (65,5%). Pasien yang baru menjalani hemodialisa dengan penurunan nafsu ringan sebanyak 31 orang (79,5%), pasien yang cukup lama menjalani hemodialisa dengan penurunan nafsu berat sebanyak 79 orang (82,3%), dan pasien yang sangat lama menjalani hemodialisa dengan penurunan nafsu berat sebanyak 35 orang (89,7%). Ada hubungan lamanya hemodialisis dengan penurunan nafsu makan pada pasien Gagal Ginjal Kronik di Unit Hemodialisa RSUD Ulin Banjarmasin (p=0,000<0,05).
Simpulan: Ada hubungan lamanya hemodialisis dengan penurunan nafsu makan pada pasien Gagal Ginjal Kronik di Unit Hemodialisa RSUD Ulin Banjarmasin.
Kata Kunci: Lamanya hemodialisa, Penurunanan nafsu makan, Gagal Ginjal Kronik
Full Text:
UntitledReferences
Bayhakki, 2013. Seri Asuhan Keperawatan
Klien Gagal Ginjal Kronik. Jakarta: EGC.
Brunner & Suddarth. 2012. Keperawatan
Medikal Bedah (edisi 8). Jakarta: EGC.
Budiyanto, Cakro. 2011. Hubungan Hipertensi
dan Diabetes Mellitus terhadap Gagal
Ginjal Kronik. Kedokteran Islam.4(8-13)
Cahyaningsih, D Niken. 2011. Panduan Praktis
Perawatan Gagal Ginjal. Mitra
Yogyakarta: Cendekia Press.
Hudak C.M dan Gallo. M. 2010. Keperawatan
Kritis Pendekatan Holistik. Edisi 8.
Jakarta: EGC.
Indrawati, M., 2009. Bahaya Gagal Ginjal
Kronik Cetakan Pertama. Jakarta:
Pendidikan untuk Kehidupan.
Iskandarsyah. 2012. Gambaran Mekanisme
Koping pada Pasien Hemodialisis.
Artikel. file:////gambaran-mekanismekoping-
pada-pasien.html. Diakses tanggal
Januari 2013.
Kemenkes RI. 2015. Pembangunan Nasional:
Menuju Indonesia Sehat 2025. Jakarta:
Direktorat Kementrian Kesehatan RI.
Kemenkes RI. 2015. Infodantin: Gagal Ginjal
Kronik. Jakarta: Direktorat Kementrian
Kesehatan RI.
Smeltzer, Suzanne & Brenda G Bare. 2011.
Buku ajar keperawatan medical bedah.
Jakarta: EGC.
Tambunan, Marihot. 2011. Komplikasi saat
Hemodialisa. RS. PGI Cikini Jakarta.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 Bagus Rahmat Santoso, Yiyin Manatean Alkasi E, Asbullah asbullah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.