EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN KLINIK MEET THE EXPERT (MTE) DALAM MENINGKATKAAN PENGETAHUAN MAHASISWA TENTANG PROSES ASUHAN KEPERAWATAN
Abstract
Latar Belakang : Metode pembelajaran klinik keperawatan merupakan suatu metode untuk menerapkan cara mendidik yang sesuai dengan tujuan dan karakteristik individu peserta didik berdasarkan kerangka konsep pembelajaran dalam ilmu keperawatan. Fenomena dalam penerapan metode pembelajaran klinik yang sering ditemui adalah mahasiswa sering kali tidak bisa mencapai target kompetensi sesuai yang ditargetkan dari standar pendidikan keperawatan Â
Tujuan: untuk menganalisis metode pembelajaran klinik meet the expert (MTE) dalam meningkatkaan pengetahuan mahasiswa tentang proses asuhan keperawatan.
Metode: Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimental dengan pendekatan one group pretest post test design. Sampel sejumlah 15 mahasiswa semester 2 yang menjalani praktik klinik stase KDM.
Hasil: Tingkat pengetahuan sebelum diberikan pembelajaran klinik MT mayoritas kurang sebanyak 15 responden (100%) dan setelah diberikan pembelajaran klinik MTE mayoritas cukup sebanyak 7 responden (46.7%).
Simpulan: Pembelajaran klinik MTE efektif dalam meningkatkaan pengetahuan mahasiswa tentang proses asuhan keperawatan di RSUD Prembun dengan nilai Z : -3.315dan p value 0,001 (p< 0,005) artinya signifikan.
Kata Kunci: Metode pembelajaran klinik, Meet the expert, Pengetahuan, Asuhan Keperawatan
Â
Background: The nursing clinical learning method is a method for implementing a way of educating in accordance with the goals and characteristics of individual learners based on the conceptual framework of learning in nursing science. The phenomenon in the application of clinical learning methods that is often encountered is that students often cannot reach the target competency as targeted by nursing education standards.
Objective: To analyze the meet the expert clinical learning method (MTE) in increasing student knowledge about the nursing care process.
Method: This type of research is a Quasi Experimental with one group pretest post test design approach. A sample of 15 second semester students undergoing KDM stage clinical practice.
Results: The majority of the knowledge level before being given MTE clinical learning was less than 15 respondents (100%) and after being given MTE clinical learning the majority was sufficient as many as 7 respondents (46.7%).
Conclusion: MTE clinical learning is effective in increasing students' knowledge about the nursing care process at Prembun Hospital with a Z value: -3.315 and p value 0.001 (p <0.005) which means significant.
Â
Keywords: Clinical learning methods, Meet the experts, Knowledge, Nursing Care
Â
Full Text:
FULL TEXT PDF (Bahasa Indonesia)References
Abd. Wahid dan Imam, Suprapto. 2012. Dokumentasi perawatan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Ali, Z. 2009. Dasar-Dasar Dokumentasi Keperawatan. EGC.
Bloom, (1956) Bloom, Benjamin S., etc. 1956. Taxonomy of Educational Objectives : The Classification of Educational Goals, Handbook I Cognitive Domain. New York : Longmans, Green and Co.
Dermawan, D. 2012. Proses Keperawatan Penerapan Konsep & Kerangka. Kerja (1st ed.). Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Hardisman. 2019. Model-Model Bimbingan Pada Pendidikan Klinik Dan Relevansinya Pada Pendidikan Kedokteran Dan Kesehatan Di Indonesia. Universitas Andalas.
Lambert V, Glacken M. 2005. Clinical education facilitators: a literature review. Journal of Clinical Nursing; 14: 664-673.
Manurung, S. 2011. Keperawatan Profesional. Jakarta : Trans Info Media.
McAllister L, Lincoln M, McLeod S, Maloney D. 1997.Facilitating Learning in Clinical Settings. Cheltenham: Stanley Thornes,
Muhlisin, A & Suprapto. 2011. Dokumentasi Keperawatan. Yogyakarta : Gosyen.
Notoatmodjo, S. 2014. Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.
Nursalam dan Ferry Efendi. 2008. Pendidikan dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba
Medika
Nursalam. 2015. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pendekatan Praktis. Jakarta: Salemba Medika
Roymond H. Simamora. 2008. Buku Ajar Pendidikan dalam keperawatan. Jakarta: EGC
Santrock, J. W. 2002. A Topical Approach to Life-Span Development International Edition. New York: McGraw-Hill Inc.
Setiadi. 2007. Konsep dan Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta: Graha Ilmu;
Syafaruddin. 2012. Telaah Praktek Klinik Keperawatan mahasiswa Akademi keperawatan Depkes Palembang di Rumah sakit Dr. Mohammad Hoesin Palembang. Jakarta: Universita.
Sumijatun. 2010. Konsep Dasar Menuju Keperawatan Profesional. Jakarta: Trans Info Media.
Wijaya A. 2012. Solusi Tata Kelola Praktik Klinik di Rumah Sakit. Medianers
Williams PL, Webb C. 1994. Clinical supervision skills: a Delphi and critical incident technique study. Medical Teacher; 16: 139-55.
DOI: https://doi.org/10.33859/dksm.v11i2.642
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Nova Ari Pangesti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.