Frekuensi Pernapasan Cepat Sebagai Prediktor Outcome Pasien Cedera Kepala
Abstract
Latar Belakang: Berdasarkan hasil studi pendahuluan di IGD RSUD Ulin Banjarmasin kasus cedera kepala dari bulan Januari sampai bulan September 2017 ada 26,38% kasus cedera kepala, dan hal ini menempati urutan pertama dalam kasus 10 besar penyakit bedah terbanyak di IGD RSUD Ulin Banjarmasin selama periode tersebut. pada pasien cedera kepala dengan ketentuan apabila semakin turun nilai frekuensi pernapasan maka akan semakin berpengaruh terhadap luaran perawatan pasien.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan frekuensi pernapasan terhadap luaran perawatan pasien cedera kepala akibat kecelakaan lalu lintas.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian prospektif observasional dengan desain crossectional dari tanggal 27 November 2017–08 Januari 2018. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 53 orang dengan consecutive sampling, kemudian dilakukan analisis data menggunakan uji Fisher’s Exact Test. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi.
Hasil:. ada hubungan yang signifikan antara frekuensi pernapasan terhadap luaran perawatan pasien cedera kepala akibat kecelakaan lalu lintas dengan nilai P value=0,002 < 0,05.
Kesimpulan: frekuensi pernapasan pasien cedera kepala kurang dari 12 kali/menit atau lebih dari 24 kali/menit akan mendapatkan luaran perawatan buruk terhadap pasien cedera kepala.
Kata Kunci: Cedera Kepala, Frekuensi Pernapasan, Luaran Perawatan
Â
Background: Based on the result of preliminary study in Emergency Department of RSUD Ulin Banjarmasin, head injury cases from January to September 2017 were 26,38%, and it was in the top place of ten most common surgical diseases in the Emergency Department of RSUD Ulin Banjarmasin in that period. In head injury patients, lower respiration rate influences the outcome of patient treatment.
Purpose: this study was to determine the relation between respiration rate and outcomes of patients with head injuries due to traffic accidents.
Method: This is a prospective observational study with cross-sectional design from 27 November 2017–08 January 2018. The samples in this study were 53 people collected by consecutive sampling, then data analysis was performed using Fisher’s Exact Test. The instrument was observation sheet.
Result: There was a significant relation between respiration rate and the treatment outcomes of patients with head injuries due to traffic accidents with P value=0,002 < 0,05.
Conclusion: The respiration rate of head injury patients which was less than 12 times/minute or more than 24 times/minute would have poor outcome.
Keywords: Head Injury, Respiration Rate, Outcome
Â
Full Text:
FULL TEXT PDFReferences
Campbell, JE. 2012. International trauma life support for emergency care providers, 7th Ed.
DepKes RI. 2009. Sistem kesehatan Nasional. Jakarta
Domili M, Mobiliu S, Ibrahim SA. 2015. Faktor-faktor yang berhubungan dengan waktu tanggap penanganan pasien cidera kepala di IGD RSUD Provinsi Gorontalo. Jurnal Keperawatan: 98-109
Faqih MU, et al. 2017. Analisa faktor yang mempengaruhi kemandirian pada pasien cedera kepala yang pernah dirawat di IGD RSUD DR. R. Koesma Tuban. Jurnal Ilmu Keperawatan. 5(1)
Guyton & Hall. 2014. Buku ajar fisiologi kedokteran Edisi 12. Jakarta: EGC
Oyedele EA, Andy E, Solomon GM, Rifkatu L, Nanbur S. 2015. The prevalence of traumatic head injury seen in a Tertierty Health Facility in North-Central Nigeria, International Journal of Public Health Research. 3(4):127-129
RISKESDAS. 2013. Akses 14 Oktober 2017, Jam 20.00 Wita http://www.depkes.go.id/resources/download/general/Hasil%20Riskesdas%202013.pdf.
Ristanto R, Indra MR, Poeranto S, Setyorini I. 2016. Akurasi revised trauma score sebagai prediktor mortality pasien cedera kepala, Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti. 4(2):76-90
Widyaswara PA, Wihastuti TA, Fathoni M. 2016. Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan outcome pasien cedera kepala di IGD RSUD Prof. Dr. Margono Soekardjo Purwokerto, Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan. 12(3):154-164
Takatelide FW, Kumaat LT, Malara RT. 2017. Pengaruh terapi oksigenasi nasal prong terhadap perubahan saturasi oksigen pasien cedera kepala di Instalasi Gawat Darurat RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado, e-Jurnal Keperawatan. 5(1)
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Riky Teguh Arifiannoor, Abdurahman Wahid, Ifa Hafifah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.