Hubungan Mobilisasi Dini Dengan Penyembuhan Luka Post sectio caesarea Di Rumah Sakit Umum Daerah H. Badaruddin Tanjung Tahun 2017

Dwi Rahmawati, Agnes Christie Rinda, Marmi Wahyuni

Abstract


Latar belakang: Mobilisasi dini merupakan faktor yang mendukung dalam mempercepat pemulihan pasca bedah dan dapat mencegah komplikasi pasca bedah. Berdasarkan Studi pendahuluan bulan juli 2017 dari 16 pasien post sectio caesarea, 12 orang orang post sectio caesarea melakukan mobilisasi dini dan lukanya menutup (kering) sedangkan dari 4 orang lainnya yang tidak melakukan mobilisasi, 1 orang luka kering, 3 orang lukanya masih tampak merah sedikit basah. 

Tujuan: Mengetahui hubungan mobilisasi dini dengan penyembuhan luka post sectio caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah H. Badaruddin Tanjung 

Metode: Penelitian ini merupakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional yang dianalisis dengan uji Fisher Exact. Pengumpulan data menggunakan lembar cheklist yang dilakukan pada sampel sebanyak 32 responden yang dipilih dengan cara accidental sampling. 

Hasil: Responden yang melaksanakan mobilisasi dini post sectio caesarea sebanyak 23 (71,9%), sedangkan yang tidak melakukan moobilisasi dini sebanyak 9 responden (28,1%). Responden yang mengalami penyembuhan luka post sectio caesarea sebanyak 27 (84,4%) dan ada hubungan yang bermakna antara mobilisasi dini dengan penyembuhan luka post sectio caesarea (p value 0,001) 

Simpulan: Ada hubungan yang bermakna antara mobilisasi dini dengan penyembuhan luka post sectio caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah H. Badaruddin Tanjung. 

Kata Kunci : mobilisasi dini, penyembuhan luka, post sectio caesarea. 

________________________________________________________________

The correlation of early mobilization with wound healing  Post sectio caesarea At h. Badaruddin tanjung general hospital year 2017 

ABSTRACT 

Introduction:Early mobilization is a contributing factor in accelerating postoperative recovery and may prevent post-surgical complications. Based on July 2017 preliminary study of 16 post-sectio caesarea patients, 12 post-sectio caesarea patients mobilized and the wound closed (dry) while from 4 other people who did not mobilize, 1 person wound dry, 3 wounds still looks a little wet red. 

Objective: To know the relationship between early mobilization with wound healing post sectio caesarea at at the Regional Public Hospital H. Badaruddin Tanjung 

Method:This research is an analytic survey with cross sectional approach, which was analyzed by Fisher exact test. Data collection using the check sheet conducted on the sample of 32 respondents selected by accidental sampling. 

Results: Respondents who conducted early mobilization of post sectio caesarea were 23 (71.9%), while those who did not perform early mobilization were 9 respondents (28.1%). Respondents who experienced post-sectio cesarean section wound healing were 27 (84.4%), and there was a significant relationship between early mobilization and wound healing of post sectio caesarea (p value 0,001). 

Conclusion: There is a relationship between early mobilization with wound healing post sectio caesarea at at the Regional Public Hospital H. Badaruddin Tanjung. 

Keywords: early mobilization, wound healing, post sectio caesarea 


Full Text:

FULL TEXT PDF

References


Armina Hartati Pantoh. 2016. Pengaruh Mobilisasi Dini Terhadap Penyembuhan Luka Post Section Caesaria.

Akademi Kebidanan Griya Husada.

Boyle, M. 2008 Pemulihan Luka. Jakarta : EGC.

Brunner & Suddarth’s. 2002. Buku ajar keperawatan medikal bedah.

Vol. 2 Edisi 8. Jakarta: EGC.

Fraser, M.,Cooper, A. 2009. Buku Ajar Bidan. Jakarta: EGC.

Gallagher, C. M. 2004. Pemulihan Pascaoperasi Caesa Jakarta: Erlangga.

Hartati Suryani, dkk. 2014. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Ibu Postpartum Pasca Sectio Caesarea Untuk Melakukan Mobilisasi Dini Di RSCM [Internet]. [diunduh 2017 Juli 30]. Tersedia di http://download.portaigaruda.org/artikel.php?article.

Indarmien Netty. 2012. Hubungan Mobilisasi Dini Dengan Penyembuhan Luka Post Operasi Seksio Sesarea Di Ruang Rawat Gabung Kebidanan RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi Tahun 2012. Jurnal Penelitian Universitas Jambi: Seri Sains, [S.l.], v-15.(1) june 2013.

Johnson dan Taylor. 2005. Buku Ajar Praktik Kebidanan. Jakarta: EGC.

Kasdu Deni, 2011. Operasi Caesarea Masalah dan Solusinya. Jakarta : Puspa Swara.

___________2007. Operasi Caesar masalh dan solusinya. Jakarta: Puspawara.

Kozier, B. 2011. Fundamental Keperawatan. Jakarta: EGC.

Mahesh,J. 2009. Complication Pasca Operative Caesarian Section Jariwala Women’s Hoospital,Free CommunicationPresentations/International. Journal of Gynicology & Obstetrics.107,93-396.

Mochtar, R. 1998. Sinopsis Obstetri, Obstetri Fisiologi dan Patologi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteren ECG.

Morison, M. J. 2007. Manajemen Luka. Penerbit Buku Kedokteran. Jakarta : EGC.

Notoatmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku.

Jakarta : Rineka Cipta.

____________2009. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nurahmah, dkk. 2015. Hubungan mobilisaasi dini terhadap kesembuhan luka pada pasien sectio caesarea di RSKD IBU DAN ANAK SITI FATIMAH MAKASAR. [ Internet]. [diunduh 2017 juli 21]. Tersediadi STIKES Nani Hasanuddin Makasar.

Potter & Perry. 2005. Fundamental Keperawatan: Proses dan praktik Ed.4. Jakarta: EGC

Register Obstetri Ruang Bersalin. 2015. Register Obstetri Ruang Bersalin RSUD H.Badaruddin Tanjung. Tanjung: RSUD H. Badaruddin tanjung.

_________2016.Register Obstetri Ruang Bersalin RSUD H. Badaruddin Tanjung.Tanjung: RSUD H. Badaruddin Tanjung.

Siti Aisyah. 2011. Hubungan Pengetahuan Tentang Mobilisasi Dini Dengan Tindakan Mobilisasi Dini Pada Ibu Nifas 1 Hari Post Sectio Caesarea. Skripsi. Pogram Studi Diploma III Kebidanan Universitas Islam Lamongan.

Smeltzer, Suzanne C. dan Bare, Brenda G, 2012, Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner dan Suddarth (, Alih bahasa oleh Agung Waluyo…(dkk). Jakarta: EGC. Suriadi. 2004. Perawatan Luka. Cetakan ke I. Jakarta : CV Sagung Seto.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2018 Dwi Rahmawati, Agnes Christie Rinda, Marmi Wahyuni

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.