KUALITAS HIDUP PADA PASIEN PASCA STROKE DI RSUD ULIN BANJARMASIN

Masniah Masniah

Abstract


Latar belakang : Stroke dapat mempengaruhi semua aspek kehidupan pasien baik fisik, psikologis, sosial maupun spiritual. Semua faktor tersebut mempengaruhi kualitas hidup pasien paska serangan stroke. Keterbatasan gerak, gangguan kognitif, dan gangguan komunikasi berhubungan erat dengan kualitas hidup pasien. Kualitas hidup merupakan fenomena yang penting karena beberapa alasan diantaranya kualitas hidup merupakan persepsi subjektif dan sulit untuk dikuantifikasi.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi berbagai pengalaman pasien pasca serangan stroke tentang perubahan kualitas hidupnya.
Metode : Disain penelitian yang digunakan adalah deskriptif fenomenologi dengan metode wawancara mendalam pada lima orang partisipan pasca stroke dan telah mendapatkan perawatan di rumah sakit. Analisis data yang digunakan menggunakan tehnik Collaizi.
Hasil : hasil penelitian ini mengidentifiksi 5 tema utama yaitu (1) perubahan kemampuan diri, (2) dampak psikososialspiritual, (3) perubahan kualitas hidup, (4) dukungan untuk kesembuhan, (5) upaya mencari bantuan pelayanan kesehatan.
Simpulan : Hasil penelitian menunjukan bahwa pasien pasca stroke mengalami gangguan fisik dan fungsional tubuh yang bersifat jangka panjang dan menimbulkan gangguan respon psikologis, sosial maupun spiritualnya yang mempengaruhi perubahan kualitas hidupnya. Hal ini dapat menjadi gambaran untuk perawat dalam memberikan asuhan keperawatan yang profesional.

Kata kunci : kualitas hidup, stroke, gangguan fisik dan fungsional


Full Text:

PDF

References


Black, J., & Hawk, J. (2005). Medical Surgical Nursing : Clinical Management for Positive Outcomes (7th editio). St. Louis Missouri : Elsevier Saunders.

Carolina, P. (2014). Studi Fenomenologi: Pengalaman Paien Terdiagnosis Penyakit Jantung Koroner Pertama Kali di ICCU BLUD RS Dr. Doris Sylvanus Palangka Raya. Stikes Muhammadiyah Banjarmasin.

Creswell, J. (2014). Penelitian Kualitatif & Desain Riset : Memilih di Antara Lima Pendekatan. (S. Z. Qudsy, Ed.) (Indonesia). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Handayani, D. Y., & Dewi, D. E. (2009). Analisis Kualitas Hidup Penderita dan Keluarga Pasca Serangan Stroke (Dengan Gejala Sisa). Psycho Idea, 1(ISSN 1693-1076), 35–44

Herawati, N. (2014). Studi Fenomenologi Pengalaman Perubahan Citra Tubuh pada Klien Kelemahan Pasca Stroke di RS Dr M Djamil Kota Padang. Jurnal Keperawatan Jiwa, 2, 31–40.

Kariasa, I. (2009). Persepsi Pasien Paska Serangan Stroke Terhadap Kualitas Hidupnya dalam Perspektif Asuhan Keperawatan. Universitas Indonesia.

Lemone, P., & Burke, M. (2008). Medical-Surgical Nursing: Critical Thinking in Client Care. St.Louis: Cummings Publishing Company Inc.

Pollit, D, F., & Beck, C, T. (2006). Essentials of Nursing Research (6th ed.). Philadelphia: Lippincott and Wilkins.

Potter, P, A., & Perry, A, G. (2009). Fundamental of Nursing (7th ed.). Jakarta: Salemba Medika.

Price, S., & Wilson, L. (2006). Patofisiologis. Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit (Edisi ke 6). Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Sanderson, J, D. (2013). Factors Affecting Decision Making in Hispanics

Experiencing Myocardial Infarction. Journal of Transcultural Nursing.

Smeltzer, C., & Bare, R. (2008). Brunner & Suddarth’s Texbook of Medical- Surgical Nursing. (11 th). Philadelphia: Lippincott and Wilkins.

Tang, W., Lau, C., Mok, V., Ungvari, G., & Wong, K. (2015b). The Impact of Pain on Health-Related Quality of Life 3 Months After Stroke. Topics in Stroke Rehabilitation, 22(3), 194–200. http://doi.org/10.1179/1074935714Z.0000000024.

Vitahealth. (2003). Stroke. Jakarta : Gramedia


Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2017 Masniah Masniah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.