HUBUNGAN TINGKAT EMOSIONAL DENGAN PEMENUHAN ACTIVITY OF DAILY LIVING (ADL) PADA LANSIA DI WILAYAH KERJAUPTD PUSKESMAS PAHANDUT PALANGKA RAYA
Abstract
Latar Belakang: Emosional adalah reaksi dari tubuh terhadap ketidakcocokan antara situasi yang diinginkan atau ketegangan yang menyebabkan emosi, pikiran, dan tekanan. Emosional adalah hal yang wajar terjadi dalam hidup. Faktor internal yang mempengaruhi Emosional adalah, usia, jenis kelamin, fungsi kognitif, penurunan kondisi fisik atau degeneratif, kondisi psikologis. Sedangkan faktor Emosional eksternal internal seperti tingkat pendidikan, lingkungan, keluarga, dan pekerjaan. Pemenuhan lansia dalam melakukan Activity Of Daily Living (ADL) dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu, usia, kesehatan psikologis, fungsi kognitif, tingkat Emosional.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara tingkat Emosional dengan Pemenuhan pada Activity Of Daily Living (ADL) pada lansia di Wilker Lansia UPTD Pahandut Palangka Raya.
Metode penelitian: jenis penelitian ini bersifat korelasional dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional menggunakan teknik sampling yang digunakanteknik purposive sampling dengan sampel sebanyak 41 responden. Untuk pengumpulan data, kuesioner Perceived Emosional Scale (PSS-10) dan kuesioner Katz Index dengan skala ordinal dan ordinal dan diuji dengan Spearman's Rho.
Hasil: Berdasarkan hasil uji statistik Spearman Rho diperoleh nilai signifikan sebesar 0,000, karena hasil nilai signifikan sebesar 0,000 maka r nilai nilai tersebut adalah 0,000< 0,05, terhadap hipotesis (H1) jika r < 0,05, maka keputusan tersebut diterima H1. Artinya ada hubungan antara tingkat Emosional dengan Pemenuhan Activity Of Daily Living (ADL) pada Lansia di Wilayah Kerja UPTD Pahandut Palangka Raya.
Kesimpulan: Hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi sumber informasi dan acuan untuk peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian lebih lanjut terkait faktor-faktor yang mempengaruhi Emosional pada lansia.
Relationship Between Emotional Level And The Fulfillment Of Activities Of Daily Living (Adl) In The Elderly In The Working Area Of The Pahandut Palangka Raya Health Center.
Beground: Emosional is the body's reaction to a mismatch between a desired situation or tension that causes emotions, thoughts, and Emosional. Emosional is a natural thing to happen in life. Internal factors that affect Emosional are, age, gender, cognitive function, physiological health conditions, psychological conditions. Meanwhile, internal external Emosional factors such as education level, environment, family, and work. The dependence of the elderly in carrying out Activities of Daily Living (ADL) is influenced by several factors, namely, age, physiological health, cognitive function, Emosional levels.
purpose: To determine the relationship between Emosional levels and dependence on Activity Of Daily Living (ADL) in the elderly in the Working Area of the Elderly Posyandu UPTD Pahandut Palangka Raya.
Method: this type of research is correlational using a Cross Sectional approach using a sampling technique using a purposive sampling techniquewith a sample of 41 respondents. For data collection, the Perceived Emosional Scale (PSS-10) questionnaire and the Katz Index questionnaire with ordinal and ordinal scales were used and tested with Spearman's Rho.
Results: Based on the results of the Rho Spearman statistical test, a significant value of 0.000 was obtained, because the result of the significant value was 0.000 r , the value of the value was 0.000< 0.05, for the hypothesis (H1) if r < 0.05, then the decision was accepted H1. This means that there is a relationship between Emosional levels and the dependence of Activity Of Daily Living (ADL) on elderly Integrated Healthcare Center Kampung Baru in the work area of UPTD Pahandut Palangka Raya. Conclusion: The results of this study are expected to be a source of information and reference for future researchers to conduct further research related to factors that affect Emosional in the elderly
References
DAFTAR PUSTAKA
Akbar, F., Darmiati, D., Arfan, F., & Putri, A. A. Z. (2021). Pelatihan Dan Pendampingan Kader Posyandu Lansia Di Kecamatan Wonomulyo. Jurnal Abdidas, 2(2), 392–397. Https://Doi.Org/10.31004/Abdidas.V2i2.282
Afriani, N., Bidjuni, H. J., Mariana Larira, D., & Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, A-C. (2021). Perbedaan Penerapan Manajemen Emosional Pada Lansia Yang Tinggal Di Panti Dan Lansia Yang Tinggal Dengan Keluarga. Dalam Jurnal Keperawatan (Vol. 9, Nomor 1).
Ayu, S., Tyas, C., Zulfikar, M.& Kepanjen, K. (2021). Hubungan Tingkat Emosional Dengan Tingkat Tekanan Darah Pada Lansia. Jurnal ilmiah. (76)
Atziza, R. (2023). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kerjadian Emosional Dalam Pendidikan Kedokteran. Jurnal Ilmu Kedokteran
Badan Pusat Statistik (2024). Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin 2024. (23). Jakarta: Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik (2022). Profil Penduduk Lanjut Usia Kalimantan Tengah 2022. (16).
Badan Pusat Statistik Jakarta. (2023). Statistik Penduduk Lanjut Usia 2023, (20-22). Jakarta: Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kota Palangka Raya 2023. Kecamatan Pahandut Dalam Angka 2023.(29) .
Cristina, L, P. (2023). hubungan tingkat Emosional dengan academic burnout pada mahasiswa prodi sarjana keperawatan yang sedang mengahadapi tugas akhir di stikes eka harap palangka raya. Stikes Eka Harap Palangka Raya.
Damayanti, R., Irawan, E., Tania, M., Rahmawati, R., & Khasanah, U. (2020). Hubungan Activity Of Daily Living (ADL) Dengan Tingkat Depresi Pada Lansia. Jurnal Keperawatan BSI, 8(2).
Darmawati, I., Andri Kurniawan, F., Keperawatan, P., Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, F., Pendidikan Indonesia, U., Panca, P., & Kesehatan Kabupaten Bandung, D. (2021). Hubungan antara Grade Hipertensi dengan
DOI: https://doi.org/10.33859/dksm.v15i2.977
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 hermanto Suhin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.