Implementasi Program Antisipasi Defisiensi Gizi Dalam Kehamilan (ANDIKA) Pada ANC Terintergrasi Di Puskesmas Kota Banjarmasin
Abstract
Latar Belakang:
Masalah gizi pada ibu hamil masih merupakan masalah Kesehatan yang perlu mendapat perhatian khusus. Berbagai dampak dapat terjadi akibat dari masalah gizi pada ibu hamil seperti anemia dalam kehamilan, masalah dan proses pertumbuhan janin yang akan dilahirkan. Komplikasi yang dapat terjadi adalah keguguran, bayi lahir mati, kematian neonatal, cacat bawaan, anemia ibu dan pada bayi, dan bayi lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR).
Tujuan : Mengetahu bagaimana pelaksanaan program Antisipasi Defisiensi Gizi dalam Kehamilan (ANDIKA) di Puskesmas Kota Banjarmasin.
Metode: Penelitian deskriptif dengan desain potong lintang yang dilakukan di Puskesmas Banjarmasin dari bulan Agustus-November 2022. Sebanyak 150 ibu hamil dipilih secara accidental sampling. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dianalisis secara deskriptif.
Hasil: dari 130 responden sebesar 11,5% ibu hamil mengalami KEK dan 22,3% ibu hamil mengalami anemia. 100% ibu hamil dengan KEK telah mendapatkan PMT dan telah mendapatkan penjelasan tentang cara mengkomsi. Sebesar 95,4% ibu hamil di puskemas telah mendapatkan tablet Fe namun kurang dalam penjelaskan tentang cara meminum tablet Fe sebesar 23%, tidak menjelaskan efek samping tablet Fe sebesar 19%.
Kesimpulan: Perlu peningkatan KIE dan Pemantauan pemberian PMT dan Fe pada ibu hamil dalam mengoptimalkan pencegahan defisiensi Gizi pada ibu hamil di Puskesmas Banjarmasin.
Implementation of the Anticipation of Nutritional Deficiencies in Pregnancy (ANDIKA) Program at Integrated ANC at the Banjarmasin City Health Center
Background:Nutritional problems in pregnant women are still a health problem that needs special attention. Various impacts can occur as a result of nutritional problems in pregnant women such as anemia in pregnancy, problems and the growth process of the fetus to be born. Complications that can occur are miscarriage, stillbirth, neonatal death, birth defects, maternal and infant anemia, and babies born with low birth weight (LBW).
Objective: To find out how the Anticipation of Nutrition Deficiency in Pregnancy (ANDIKA) program is implemented at the Banjarmasin City Health Center.
Method: A descriptive study with a cross-sectional design conducted at the Banjarmasin Health Center from August to November 2022. A total of 150 pregnant women were selected by accidental sampling. Data were collected by questionnaire and analyzed descriptively.
Results: out of 130 respondents, 11.5% of pregnant women had CED and 22.3% of pregnant women had anemia. 100% of pregnant women with CED have received PMT and have received an explanation on how to consume. 95.4% of pregnant women at the health center received Fe tablets but lacked explanation on how to take Fe tablets by 23%, did not explain the side effects of Fe tablets by 19%.
Conclusion: It is necessary to increase KIE and monitoring the provision of PMT and Fe to pregnant women in optimizing the prevention of nutritional deficiencies in pregnant women at the Banjarmasin Health Center.
Keywords
Full Text:
FULL TEXT PDF (Bahasa Indonesia)References
Aditianti, dkk. Pendampingan Minum Tablet Tambah Darah (Ttd) Dapat Meningkatkan Kepatuhan Konsumsi Ttd Pada Ibu Hamil Anemia. Jurnal Penelitian Gizi Dan Makanan. vol 38 no 1. tahun 2015
Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin. Profil Kesehatan Kota Banjarmasin tahun 2018. Banjarmasin, 2019.
Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin. Profil Kesehatan Kota Banjarmasin tahun 2019. Banjarmasin, 2020.
Kemenkes RI. Petunjuk Teknis Pendidikan Gizi dalam Pemberian Makanan Tambahan Lokal bagi Ibu
Hamil dan Balita. 2019
Novianti, dkk. Efektivitas Program PMT pad aibu Hamil KEK di Puskemas Cikupa, Kabupaten Tanggerang. Idea Pengabdian Masyarakat. Volume 2, Issu 03 Mei 2022
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2017 Tentang Penyelenggaraan Imunisasi
Pastuty R, KM R, Herawati T. Efektifitas Program Pemberian Makanan Tambahan-Pemulihan Pada Ibu Hamil Kurang Energi Kronik di Kota Palembang. JIKM. 2018 Nov. 5
Rohmah, L. (2020). Program Pemberian Makanan Tambahan pada Ibu Hamil Kekurangan Energi Kronis. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(Special 4), 812-823. https://doi.org/10.15294/higeia.v4iSpecial 4.37052
DOI: https://doi.org/10.33859/dksm.v13i2.880
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Susanti Suhartati, Lisda Handayani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.